Selasa, September 02, 2008

sebuah perasaan yang tidak jelas

Perasaan… tepatnya perasaan sayang terhadap lawan jenis. Apa sich sebenernya arti dari sebuah perasaan? Ada yang bisa kasih aku jawaban akan hal ini gak? Bingung banget…

Banyak orang yang mengalami hal tersebut. Tapi setiap aku tanya, gak pernah ada jawaban yang sama dari masing-masing individu. Ada yang bilang perasaan itu sakit.. ada yang capek.. ada yang seneng.. bahkan ada yang bilang perasaan itu “tai” (maaf).

Kadang aku berpikir, salah apa sebuah perasaan sampai dia dianggap “tai”? tohh, kalau ada kejadian yang membuat mereka senang, apa perasaan gak ikut andil dalam hal itu? Kenapa gak mencoba untuk berbuat adil dan lebih bijak? Kan buat diri sendiri juga. Bukan buat orang lain. Masa perasaan diri sendiri dibilang “tai”? lahh.. kalau perasaan itu “tai” lalu dia sendiri apa coba?

Aku kadang gak ngerti, kenapa perasaan itu datang dengan muka innocent, gak pandang bulu, dan semua.. dia bisa datang kapan aja dia mau. Dia juga bisa datang sama siapa saja. Dan bisa kapan saja menghilang dengan seenak hatinya… kalau sudah gini, aku cuma bisa menggambarkan satu kata untuk sebuah perasaan yaitu pelik .

Kalau sudah dibuat senang oleh yang namanya perasaan, ya Tuhan… rasanya dunia selalu bersinar terang. Biar ada badai, tsunami, banjir, atau apapun tetap saja rasanya indah. Tapi kalau sudah sakit karena sebuah perasaan, haduuu… semua terasa gelap gulita. Meski lagi tahun baru, natal, lebaran, dsb. Gak akan terpengaruh, gelap!

Kenapa sich gak dibuat biasa saja? Kenapa harus berlebihan? Kenapa kalau senang, bisa sampai jungkir balik, loncat-loncat, dsb? Dan kalau sedih, terisi dengan air mata dan menghabiskan banyak tissue? Kalau senang, kejadian apapun juga berimbas dengan senyuman. Tapi kalau sedih, bawaannya cemberut aja. Sampai kadang sahabatnya sendiri gak berani buat menyentuh, karena sekali tersentuh akan terjadi perang dunia ke-3. Intinya terlalu berlebihan. Saya dan teman-teman menyebutnya kunci lab (lebay akut bwanggetsss).

heran dech... tapi semua kembali ke individu masing-masing sich.. biar dibilangin 1000kali tapi kalau masuk kanan keluar kiri, ya tetap aja bakal lebay...

ini hanya sebuah masukan... hal apapun yang terjadi pada diri kita, jika ditanggapi dengan berlebihan atau sebaliknya maka tidak akan berjalan dengan baik. jalanilah kehidupanmu dengan baik, jangan berlebihan juga jangan kekurangan. yang wajar saja..

GOD BLESS YOU..

2 komentar:

Anonim mengatakan...

sbner ny prsaan itu sama..
cm trgantung dr qta ny ja..
(gmn nanggpi ny???!!)
klo qm nnggpi ny dgn brlbhan y..kjadian jg kyk gtu...

:b hehehehehehehe (sok teu)

Anonim mengatakan...

perasaan=qolbu=terombang-ambing

dari sini kita udah bisa gambarkan bagaimana sbeenarnya perasaan itu..

kalo masalah ketertarikan vs lawan jenis,,mungkin hal yg harus kita jauhi adalah ketidakberpikiran secara rasional..
bukankah kita masih dalam tahap pencarian jati diri??
syukron